Berlibur ke Yogyakarta memang tidak akan pernah bosan karena banyak sekali tempat wisata yang indah dan menarik. Selain terkenal dengan wisata pantai dan wisata perbukitan, kota yang hingga terkenal dengan julukan kota Wisata ini juga terletak di sebelah selatan lereng Gunung Merapi sekitar 30 km. Salah satu tempat paling beresejerah bagi warga masyarakat Yogyakarta karena banyak menyimpan banyak kisah dan segudang peristiwa. Merapi adalah salah satu gunungapi yang masih aktif sampai sekarang dan sering terjadi fenomena alam dengan mengeluarkan lava, erupsi dan juga awan panas.
Letusan parah terakhir Gunung Merapi terjadi pada tahun 2010 dengan menyemburkan material vulkanik serta awan panas yang meluncur sampai radius 15 km. Fenomena alam ini menerjang Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman. Kejadian tersebut memang sangat dahsyat dan bisa menjadi pengalaman bagi semua penduduk yang tinggal di lereng Gunung Merapi agar selalu berhati-hati.
Karena fenomena tragedi alam yang bersejarah tersebut, Pemerintah setempat berinisiatif agar fenomena alam Gunung Merapi hendaknya bisa dijadikan pengetahuan bagi semua orang. Dengan latar belakang itulah, maka dibangun sebuah Museum Gunung Merapi sebagai pusat pembelajaran tentang segala hal mengenai gunung tersebut.
Museum Gunung Merapi diresmikan pada tanggal 1 Oktober 2009 oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Purnomo Yusgiantoro. Museum Gunung Merapi ini juga di nobatkan menjadi salah satu museum bersejarah yang ada di Yogjakarta yang di dalamnya berisi tentang Gunung Merapi. Museum ini tentunya di bangun berada di dekat kawasan objek wisata Kaliurang yang jaraknya sekitar 5 km. Semua aktivitas yang berhubungan dengan Gunung Merapi tersimpan di museum ini. Museum ini sangat cocok untuk keluarga yang menginginkan berlibur sambil belajar. Dengan luas bangunan sekitar 4,470 yang berdiri di atas tanah seluas 3,5 hektare. Museum ini sering dikenal sebagai Gunungapi Merapi dengan semboyan Merapi Jendela Bumi.
Daftar isi
Berlibur sambil Belajar di Museum Gunung Merapi
Museum Gunung Merapi merupakan salah satu tempat yang berfungsi sebagai sarana pembelajaran tentang gunung teraktif di dunia. Di museum ini wisatawan dapat mempelajari tentang Gunung Merapi dari sisi legenda dan mitos, kearifan lokal, sejarah letusan, serta melihat sisa-sisa erupsi yang menyesakkan dada. Museum Gunung Merapi ini dijadikan sebagai sarana pendidikan, penyebarluasan informasi tentang Gunung, dan tentang bencana geologi lainnya yang bersifat rekreatif dan edukatif untuk seseorang maupun kelompok pelajar yang ingin mengetahui sejarah tentang Gunung Merapi dan sumber bencana lainnya.
Museum Gunung Merapi ini dapat menjadi solusi untuk sarana yang penting dan sebagai pusat layanan informasi tentang Gunungapi dalam upaya mencerdaskan kehidupan masyarakat, serta menjadi media agar masyarakat sadar dan waspada tentang manfaat dan ancaman bahayanya letusan Gunungapi serta bencana lainnya. Museum ini juga memiliki koleksi gambar dan video tentang gempa dan letusan Gunungapi.
Terdapat dua lantai di Museum Gunung Merapi ini. Pada lantai pertama Anda akan melihat foto erupsi Gunung Merapi sampai ke alat pemantaunya. Di museum ini Anda juga bisa melihat secara dekat alat-alat pengamat seperti seismograf, radio hingga komputer. Selain itu Anda juga bisa menambah wawasan tentang mitos yang ada pada Gunung Merapi, dari lavanya sampai ke perkembangan pemantaunya. Bahkan, disana juga ada barang yang berperan pada peristiwa Gunung Merapi ini tetapi hanya kerangkanya karena terhempas oleh awan panas.
Pada lantai kedua Anda dapat melihat lantai dasar dan menikmati replika merapi dari atas. Terdapat lorong di lantai ini yang berisi peraga simulasi yang ditampilkan di dalam LCD. Peraga yang ditampilkan ada dua macam yaitu mulai dari peraga gempa bumi, peraga bencana tsunami sampai replika gunung. Pada lantai ini juga terdapat bioskop mini yang isinya film dokumentasi “Mahaguru Merapi”. Lantai ini yang sering digunakan pengunjung untuk berfoto ria. Jadi jika Anda ingin mengetahui sejarah tentang Gunung maupun tentang bencana lainnya silahkan mengunjungi Museum Gunung Merapi.
Lokasi dan Rute Museum Gunung Merapi Yogyakarta
Lokasi Museum Gunung Merapi Yogyakarta berada di di Jalan Boyong, Dusun Banteng, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Sleman, DIY. Museum Gunung Merapi ini berjarak sekitar 5 km dari obyek wisata Kaliurang, jika Anda dari kota Yogyakarta silakan ikuti Jalan Kaliurang maka Anda akan mudah menemukan museum ini.
Rute menuju Museum Gunung Merapi cukup terjangkau dan layak untuk dilalui. Jika Anda dari pusat 0 km kota Yogyakarta ke barat melewati jl.KH Ahmad Dahlan sampai ke perempatan ke utara menuju jl.Letjen Suprapto, lalu sampai ke pertigaan ke timur melewati jl.Tentara Pelajar jalan terus menuju jl.Magelang sampai ke perempatan ke timur melewati jl.Selokan Mataram, kemudian sampai ke perempatan ke utara jalan terus sampai ke perempatan lagi ke utara menuju jl Monjali jalan terus menuju jl Palagan Tentara Pelajar, sampai ke perempatan ke timur melewati jl Pakem Turi sampai perempatan ke utara melewati jl Boyong, ikuti jalan tersebut maka Anda akan menemukan Museum Gunung Merapi. Atau jika Anda yang tidak ingin repot menemukan lokasi museum, bisa langsung klik alamat maps Museum Gunung Merapi Yogyakarta disini.
Harga Tiket Masuk Museum Gunung Merapi Yogyakarta
Museum Gunung Merapi buka tiap hari Selasa – Minggu pukul 09.00 – 15.30 WIB. Seperti rata-rata peraturan museum di Yogyakarta, museum ini tutup pada hari Senin. Untuk harga tiket masuk ke Museum Gunung Merapi cukup murah dan terjangkau, yaitu untuk wisatawan lokal akan dikenakan biaya Rp.5000 perorangnya dan untuk wisatawan mancanegara akan dikenakan biaya Rp.10.000 perorang. Sedangkan bagi wisatawan yang ingin menyaksikan film di teater mini akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 5.000 per orang. Sementara itu, untuk harga parkir yaitu Rp 2000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5000 untuk mobil.
Fasilitas di Museum Gunung Merapi Yogyakarta
Untuk fasilitas yang ada di Museum Gunung Merapi Yogyakarta sudah terbilang cukup lengkap dan dapat membuat pengunjung merasa nyaman. Diantaranya terdapat taman yang lengkap berserta ayunannya, Ruang Audio Visual, Souvenir shop, koperasi dan sebagainya. Fasilitas pendukung lainnya seperti area parkir yang luas, toilet, Musholla dan Food court atau pusat kuliner tentu sudah disediakan disini.
Jadi kapan berencana berlibur ke Museum Gunung Merapi Yogyakarta yang bisa menjadi sarana rekreasi sekaligus edukasi sejarah alam bersama keluarga dan orang tersayang Anda? Yuk ajak teman atau keluarga berlibur ke sini. Dijamin seru dan asik pastinya. Jika berkenan, jangan lupa share tulisan ini ke berbagai sosial media Anda, sebagai bentuk support kecil untuk kemajuan wisata Yogyakarta. Matur nuwun (GoTripIna)